Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Skins

Powered by Blogger

Kamis, 27 Agustus 2009

Bagaimana Cara Kita Brtaqwa


Dalam (surat al Hadiid ; 20) ada 3 jalan agar kita menjadi bertaqwa :
"Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah - megah antara kamu serta berbangga -banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.[57:20]

Kehidupan dunia ini adalah Fatamurgana dan tipu menipu, perhiasan saja, saling membangga-banggakan, saling banyak harta dan anak, Allah menggambarkan hujan turun maka petani suka dan berebut untuk menanam padi dan setelah itu kering kemudian kuning dan diakhirat ada siksaan yang pedih untuk itu ; lalui jalan 3 ini ini disabdakan Oleh Rosul S.A.W dikomentari oleh imam Ali Sa lalu Imam Husein Sa ada 3 Golongan orang takwa ;

1. Menyembah Allah tetapi mengharap sesuatu dari Allah karena takut ini seperti prinsip orang dagang tujuannya supaya tidak disiksa kelak diakhirat, dan ini tidak salah dan diizinkan karena Allah tau kedudukan kita dan bagaimana kemampuan kita ini. Ibadah kita pada dasarnya lebih takut neraka daripada mengharap surga Allah. Karena neraka itu ialah simbul kemurkaan Allah jadi sungguh pantas kalau neraka ditakuti.

2. Menyembah Allah tatpi (roja') mengharap surga Allah yang penuh dengan kenikmatannya, seperi hamba sahaya kepada majikannya yang mengharap sesuatu kepada Majikannya kalau keinginannya sudah tercapai maka akan melupakan. Maka ini berarti bukan Allah yang mereka cari tatapi surgadan ini tidak disalahkan Allah karena Allah pernah menawarkan kita membeli taqwa kita dengan surganya. Jadi jangan disalah pahami karena ini adalah kemampuan kita dan ini adalah ibadah yang besar.

3. Beribadah karena mensyukuri nikmat Allah yang diberikan dan karena Allah pantas untuk disembah dan ini murni cinta kepada Allah melebihi segala sesuatu inilah orang-orang yang merdeka ini kedudukan yang tak pernah tersentuh kecuali para anbiya' dan orang-orang mutohharun. Seperti munajat imam Ali Sa. menyembah kepada Allah bukan takut neraka dan ingin surga tapi beliau menyembah Allah karena Allah itu pantas disembah, bagi mereka surga itu adalah Allah itu sendiri maka mereka tak pernah memikirkan neraka dan surga.

Salah satu kenikmatan surga ialah Allah akan memberi mereka minuman, dari minuman ini akan mensucikan mereka sehingga yang ada apa yang mereka lihat adalah Allah dan ini sudah dimiliki Oleh ahlul Bait sehingga mereka tidak melihat sesuatu kecuali hanya Allah baik itu mereka melihat melalui matanya ataupun lewart hatahatinya. segala sesuatu yang terlihat baik itu bidadari atau sebagainya hanyalah Allah yang nampak. Harapan terbesar yang diharapkan dari orang yang mencintai ialah dengan mendapatkan cinta dari yang kita cintai itu dan ini hanya bisa melalui Sayyidil wujud Muhammad S.A.W

nabi ibrohim As mendapat kedudukan kholilurrohman salah satunya karena banyak-banyaknya beliau As bersholawat kepada Nabi teragung Muhammad S.A.W

Narasumber ;
- Sentuhan qolbu Habib Muhammad bin Alwi pasuruhan
- www.pasfmpati.net Pukul 00:00 W.i.b
- www.jkmhal.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar